Sebuah gejolak yang terpendam suatu saat pasti kan menerjang keluar bagai ombak pantai tak terkendali, niatan baik yang tersembunyi suatu saat akan mengintip keluar dan menguak secara perlahan. Membentang gencatan yang menghunus, menikam dan
mengiris.
Pijar tak mengetahui mengapa pisau berdarah itu berada di tangannya, ia juga tak
mengetahui kenapa tubuh sang ayah tergeletak di depannya ia juga tidak
mengetahui apa yang telah dilakukannya yang ia tahu ia ada disini, di sebuah
tempat asing yang tidak dikenalnya,,,
Cerita series yang akan keluar setiap minggu, jangan lupa buka c-faalrahman
.blogspot.com untuk mengetahui lanjutannya.
Terimakasih.
Rabu, 15 Oktober 2008
MURDERER
Langganan:
Postingan (Atom)